nilai-nilai moral dalam film kunfu panda

Setelah teman-teman s=buk membicarakan film kungfu panda dengan segala kelucuannya, setelah ramai orang-orang membicarakan nilai-nilai kebajikan dalam film itu, akhirnya say= nonton juga filmnya…



Dan dari awal film sa=a sudah terpingkal-pingkal menyaksikan tingkah Po, tokoh utama dengan wujud panda y=ng gembul dan lucu yang bersusah payah ingin bangun dari posisi tidur dengan g=ya jagoan kungfu..( ah, masihkah perlu saya deskripsikan, jangan-jangan semua pembaca sudah nontonk=n?). Dan sampai akhir film juga saya masih tetap ketawa lebar. Lucu!



Dan yang mau saya bah=s disini sebenarnya adalah kekaguman saya, menyaksikan betapa film anak di luar nege=i benar-benar dibuat dengan cermat. Tidak hanya detail gambar yang semakin ha=i semakin canggih, tapi juga jalan cerita yang berbobot. Kungfu panda sebenar=ya adalah sebuah film berat dengan muatan pesan moril yang berat pula. Mungkin kalo di buat film dengan kemasan yang biasa aja, bakal jadi film yang membosankan. Tapi mereka, berhasil mengemasnya dalam kemasan yang menarik, lucu, ceria dan “sepertinya ringan” sehingga tanpa sadar, sambil kita t=rtawa tergelak-gelak, masuklah pesan-pesan moril yang bernilai tinggi kedalam ben=k..



Coba perhatikan.. ada=banyak pesan yang tampil dari ucapan-ucapan tokohnya..



=93Tidak ada yang kebetulan”

(diucapkan berkali-ka=i oleh Master Oogway kepada Shifu. Yup! Hidup terlalu sederhana kalau disebut kebetulan. Terlalu banyak hal-hal kebetulan di dunia ini, sehingga sebenarnya itu buka=lah kebetulan tapi sudah dirancang sedemikian sempurna. Oleh siapa? Ya siapa la=i, kalau bukan Sang Maha Pencipta…)



=93Cobalah, kita tidak akan pernah tahu kalau kita belum mencoba”

=20
( jawaban Shifu ketik= Po bertanya apakah ia bisa melewati beragam alat latihan kungfu yang tampak menyeramkan tersebut. Dan ketika akhirnya dicoba, memang=Po gagal. Tapi intinya, ia sudah mencoba. Jika kita tidak pernah mencoba, kita sudah pasti gagal. Tapi jika kita sudah berani mencoba= mungkin kita akan gagal.. tapi ada kemungkinan pula kita berhasil!)



=93Ukuran dan bentuk tubuh tidak lah penting untuk menjadi jagoan. Lihat tubuhku..”

( ucapan salah satu p=ndekar kungfu yang berwujud belalang nan kecil mungil. Pesannya jelas banget ya. Jangan minder sama kekurangan fisik yang kita miliki, yang membuat seseoran= menjadi berhasil bukalah ukuran dan bentuk tubuh, tapi harapan, ikhtiar, da= keyakinan.. dan jangan lupa, tawakal..)



=93Saya salah mengajar Po sama dengan cara saya mengajar 5 murid yang lain.. dia harus diajar dengan cara tersendiri”

(ketika Shifu sadar s=at melihat bahwa ternyata Po menjadi begitu bersemangat saat berusaha mendapatkan maka=an, sehingga akhirnya Shifu menggunakan metode tersendiri ketika mengajari kung=u terhadap Po – jadi jangan samakan semua anak, setiap anak punya motivasi sendiri untuk mengembangkan kemampuan terbaik mereka)



=93Persik tetaplah persik, tidak akan bisa mengalahkan Tai Lung..”=93Bisa, asal kau merawat dan membesarkan persik tersebut dengan keyakinan” (percakapan shifu dengan Master oogway ketika Shifu merasa=tidak mungkin Po menjadi pendekar kungfu. Padahal sebenarnya bisa asal kita mendidiknya dengan tepat dan penuh keyakinan)



=93Resep rahasia itu sebenarnya tidak ada, yang ada hanyalah keyakinan”

(resep rahasia kuah m=e rebus dari ayahnya Po, yang akhirnya membuka kesadaran Po akan maksud dari lembar=n jurus rahasia “dragon warrior” yang isinya kosong, mau tau maksud lain dari k=songnya lembaran tersebut? Bahwa untuk menjadi yang terbaik, jadilah kosong! Jadila= zero! Buang semua belenggu yang mengotori pikiran. Maka kekuatan yang kita miliki justru akan menjadi begitu luar biasa)



=93Saya memang tidak suka disini karena saya selalu diledek dan diremehkan, tapi saya tahu dengan berada disini, saya bisa menjadi saya leb=h baik..”

(saat Po ditanya meng=pa dia terus bertahan di padepokan padahal dia tidak disukai oleh yang lain. Terbukti ba=wa Po berjiwa besar, walaupun ia tidak suka berada di padepokan kungfu karena ‘ego’nya selalu disinggung, tapi ia terus berta=an karena ia tahu manfaat yang akan ia peroleh. Makna lain, ambilah yang bagus dari seseorang, tinggalkan yang jeleknya. Sementara di kita malah kebalikan=ya, kita malah lebih fokus membicarakan keburukan orang dan gara-gara kebukuran tersebut hilanglah semua kebaikannya)



=93Yang harus kamu lakukan adalah, kamu harus percaya..”

(sebelum Master Oogwa= wafat dan meyakinkan Shifu bahwa ia bisa menjadikan Po menjadi dragon warrior. Intinya, keyakinan dari yang ngajar dan keyakinan d=ri yang diajar. Mengajarkan pada kita, apalagi bila kita orang tua, untuk sela=u yakin bahwa anaknya akan menjadi yang terbaik. Dan jangan diberi panggilan/ cap b=ruk seperti nakal, malas dll, karena itu akan menanamkan di benak anak bahwa me=ang mereka nakal dan malas)



=93 Saya telah berusaha apapun untuk menjadikan kamu dragon warrior, tapi bukan saya yang menentukan hasil=94

(lanjutan dari kata-k=ta “kamu harus percaya”, diucapkan dari Shifu pada Tai Lung yang kecewa karena dir=nya tidak menjadi dragon warrior, yang kalo dilihat, Spiritual banget! Itulah ucapan “Doa, ikhitiar setelah itu tawakal”. Tugas kita hanyalah doa dan berusaha, hasilnya serahkan pada Allah. Jangan kecewa kalau Allah berketapa= lain yang mungkin tidak sesuai dengan keinginan kita..)



=93Saya bangga dengan kamu, sangat bangga! Bahkan saking bangganya menyebabkan saya melakukan kesalahan, saya membentuk kamu menjadi apa yang =aya inginkan..”

( masih ucapan antara=Shifu dengan Tai Lung, saat Shifu sadar bahwa ia salah telah berusaha menjadikan =ai Lung sesuai dengan obsesinya. Tanpa melihat apa yang sebenarnya diinginkan =leh Tai Lung. Sering terjadi saat ini, dimana orang tua suka memaksa anaknya menjadi apa yang orang tua inginkan, padahal setiap anak memiliki minat dan bakat yang berbeda dan mungkin tidak sesuai obsesi sang orang tua)



=93Itukan jurus kuncian …., tidak mungkin Shifu mengajarimu”

=93Memang tidak, saya belajar sendiri”

(percakapan antara Ta= Lung dengan Po, saat detik-detik terakhir sebelum Po menghancurkan Tai Lung. Teruslah belajar, teruslah menuntut ilmu, apapun ya=g terjadi, karena sesungguhnya ilmu itu tidak ada habisnya. Bukan begitu? Jad=, teruslah Iqra, walau bukan didalam ruang kelas... karena yang bisa kita pelajari sesungguhnya banyak, tidak terbatas pada textbook, tapi juga dari kejadian sekeliling kita)



=93Dragon warrior adalah pendekar yang bisa memberikan kedamaian..”

(ucapan Master Oogway=pada Shifu saat menjelaskan bahwa tokoh yang pantas mendapat gelar ‘terjago’ adala= seseorang yang dengan kekuatannya justru bisa membawa rasa damai bagi sekeliling, bukan malah menebar rasa cemas.. Saya senang dengan ucapan ini<=pan> soalnya sekarang banyak yang anggap jagoan/pemimpin hanya sekedar kuat dan berkuasa, bahkan kemudian menjaga kelestarian ke-kuasa-anya dengan menebar terror/rasa takut pada lingkungan sekitarnya. Padahal pemimpin sejati seharusnya justru bisa menimbulkan rasa tenang dan damai bagi yang dipimpinnya)



Itu baru kata-kata, b=lum lagi adegan yang juga menggambarkan pesan-pesan moral tanpa kata-kata..



Adegan saat setiap pa=i si PO bermimpi menjadi pendekar hebar dan setelah itu memandang action figure (boneka miniature) dari 5 pendekar kungfu, menggambarkan bahwa tanpa sadar Po sedan= mem-visualisasi- kan mimpinya untuk menjadi jagoan kungfu.. (dan akhirnya menjadi kenyataan, setelah ia belajar/ikhitiar ) .. power of visualization/ pray/ doa…



Adegan bapaknya Po yang begitu mengharap anaknya bermimpi tentang mie. Karena dengan mimpi ten=ang mie, ia yakin anaknya akan bisa menjadi tukang mie hebat. Kenyataannya, si =o lebih sering bermimpi menjadi jagoan kungfu, karena memang itulah yang sering ia khayalkan, menjadi jagoan kungfu (dan akhirnya memang terwujud bukan?) – power of dream.. beranilah bermimpi teman! Tapi jangan lupa, berani pula untuk mewujudkan mimpi tersebut..



Adegan jungkir balikn=a Po untuk berusaha masuk ke dalam padepokan, dari mulai memanjat, naik pohon, sampai akhirnya menggunakan kursi yang ditempel kemba=g api, menggambarkan ihktiar tiada henti – power of struggle.. untuk katego=i ini, ada banyak adegan, misalnya saat Po jatuh terguling-guling ke bawah tapi kemudian tetap naik lagi keatas untuk kembal= berlatih. Saat Po tetap tersenyum walau badannya babak belur, diputar-putar= dibanting-banting oleh 5 pendekar dan oleh Shifu, hanya karena ia tahu deng=n ‘babak belur’nya ini ia bisa menjadi pendekar pula. Intinya, jangan mud=h putus asa!



Adegan saat Po begitu menikmati belajar kungfu dengan metode rebutan makanan, walaupun akhirnya ia juga bisa terus semangat tanpa di iming-imingi lagi dengan maka=an. Memperlihatkan kita bisa mendidik seseorang menjadi sukses bila memang meto=enya tepat, sesuai dengan minatnya..



Adegan pendekar harim=u marah ketika melihat muka Po berubah jelek saat si harimau habis bercerita tentang riwayat Tai Lung (adegan ini membuat saya hampir guling-guling di bioskop saking lucunya. My fave scene!) Ia sudah ha=pir menghajar Po karena tersinggung merasa diledek. Untung si belalang buru-buru memberi tahu bahwa ‘muka jelek’ P= terjadi bukan karena disengaja oleh Po, tapi karena ia salah menancapkan ja=um akupuntur ke syaraf muka Po . Maksudnya jelas, jangan buru-buru menilai orang, pelajari dulu kejadiannya. Jangan terkungku=g oleh persepsi (buang belenggu persepsi itu.. hehe)



Penggambaran para pen=ekar yang terdiri dari harimau, kera, ular, belalang, bangau dan termasuk panda (yang gemuk), menjelaskan bahwa untuk menjadi jagoan (orang baik/sukses) fisik bukanlah hambatan.



Pertempuran antara 5 =endekar dengan Tai Lung, membuktikan bahwa setiap mahluk yang mungkin tidak terliha= seperti jagoan (misalnya ular, bangau dan belalang) ternyata mereka bisa menolong rekannya dengan kelebihan yang mereka miliki. Menggambarkan setiap orang pasti punya kelebihan..



Perkelahian antara Po=dengan Tai Lung, ‘jurus’ yang membuat babak belur Tai Lung justru adalah jurus den=an menggunakan anggota tubuh yang selama ini menjadi kelemahan Po dan menjadi tertawaan semua penonton, yaitu perutnya yang gendut! Jurus inilah yang mem=uat Tai Lung terhempas ke tanah dari ketinggian sehingga membuatnya lemas. Kekurangan seseorang, bila diolah dengan baik justru bisa menjadi kekuatan.=.



Raut muka Shifu yang =elalu muram, dikarenakan kekecewaan yang mendalam akibat murid kesayangannya gaga= menjadi dragon warrior, dan malah berubah menjadi jahat. Hingga akhirnya ia bisa kembali tersenyum ketika menyadari bahwa kesalahannya selama ini adala= terlalu berharap tapi tidak bisa menerima kenyataan. Hingga hasil dari itu adalah suatu “kebutaan”, padalah murid-murid berikutnya pun sangat berb=kat (pesan morilnya, janganlah kekecewaan terhadap suatu hal menghancurkan hidu= kita selanjutnya. Life must go on. Tetap sebarkan dan rasakan kasih sayang =ari sekeliling, karena cinta Ar Rahmaan ada di sekeliling kita bukan?. Pesan mo=il yang kedua, jangan lupa untuk selalu tawakal setelah doa dan ikhtiar sepenu= hati. Bila hanya doa dan ikhitiar saja, maka akan menjadi obsesi dan akan menghancurkan hati kita bila yang terjadi tidak sesuai yang kita harapkan. Yakin saja, bahwa apapun hasilnya, pasti itu yang terbaik bagi kita)



Adegan kesombongan ke=ala penjara. Yang begitu yakin penjaranya tidak mungkin kebobolan dikarenakan adanya ribuan penjaga, kondisi medan yang diatur sedemikian rupa untuk menghalangi kaburnya tahanan, system senj=ta pengaman yang canggih. Tapi ternyata semua itu runtuh akibat sehelai bulu. =a, sehelai bulu memang menjadi awal dari kisah pelarian Tai Lung dari penjara.=Maksud adegan ini jelas, sudah sehebat apapun kita, jangan pernah merasa sombong, hebat dan kuat. Bisa jadi malah kita akan hancur hanya gara-gara hal sepele (digambarkan dengan sehelai bulu) yang tidak pernah kita duga.



Waah..

Seru ya!

Itu baru ucapan dan a=egan yang saya ingat, dan rasanya banyak adegan dan ucapan berbobot lain yang belum s=ya tulis. Tapi saya lupa, hehehe (nanti deh kalau saya nonton lagi)



Trus inti dari email =ni apa?

Mmmm.. bingung juga, =bis pesan moralnya banyak sih..



Gini deh, kalo saya s=h melihatnya, kemaslah sesuatu dengan sesuatu yang menyenangkan!

Baik itu pelajaran-pe=ajaran ..

Baik itu nasihat-nasi=at. .

Baik itu pesan-pesan.=.

Baik itu cara kita me=andang suatu kejadian..

Baik itu cara kita me=ghadapi suatu peristiwa..

Baik itu cara kita me=jalani kehidupan..



Kemaslah dan lihatlah=semua dengan hal yang menyenangkan. . maka kitapun akan merasa ringan dalam menga=ungi segala macam gelombang kehidupan..



So, keep smile my fri=nd!



(eh, buat yang belum =onton, sorry yaaa.. saya udah nyeritain bagian2 penting dari film ini.. hehehe)
Written by = : Ruli Amirullah